Alat pelindung diri diklasifikasikan berdasarkan target organ tubuh yang berpotensi terkena resiko dari bahaya.
Jenis-jenis Alat Pelindung Diri
Kaki
Sumber bahaya: lantai licin, lantai basah, benda tajam, benda jatuh, cipratan bahan kimia dan logam cair, aberasi.
APD: safety shoes, safety boots, legging, spat.
Sumber bahaya: lantai licin, lantai basah, benda tajam, benda jatuh, cipratan bahan kimia dan logam cair, aberasi.
APD: safety shoes, safety boots, legging, spat.
Kepala
Sumber bahaya: tertimpa benda jatuh, terbentur benda keras, rambut terlilit benda berputar.
APD: helmet, bump caps.
Sumber bahaya: tertimpa benda jatuh, terbentur benda keras, rambut terlilit benda berputar.
APD: helmet, bump caps.
Mata
Sumber bahaya: cipratan bahan kimia atau logam cair, debu, katalis powder, proyektil, gas, uap dan radiasi.
APD: safety spectacles, goggle, faceshield, welding shield.
Sumber bahaya: cipratan bahan kimia atau logam cair, debu, katalis powder, proyektil, gas, uap dan radiasi.
APD: safety spectacles, goggle, faceshield, welding shield.
Pernapasan
Sumber bahaya: debu, uap, gas, kekurangan oksigen (oxygen defiency).
APD: respirator, breathing apparatus
Sumber bahaya: debu, uap, gas, kekurangan oksigen (oxygen defiency).
APD: respirator, breathing apparatus
Tangan dan Lengan
Sumber bahaya: temperatur ekstrim, benda tajam, tertimpa benda berat, sengatan listrik, bahan kimia, infeksi kulit.
APD: sarung tangan (gloves), armlets, mitts.
Sumber bahaya: temperatur ekstrim, benda tajam, tertimpa benda berat, sengatan listrik, bahan kimia, infeksi kulit.
APD: sarung tangan (gloves), armlets, mitts.
Telinga
Sumber bahaya: suara dengan tingkat kebisingan lebih dari 85 dB.
APD: ear plug, ear muff, canal caps.
Sumber bahaya: suara dengan tingkat kebisingan lebih dari 85 dB.
APD: ear plug, ear muff, canal caps.
Tubuh
Sumber bahaya: temperatur ekstrim, cuaca buruk, cipratan bahan kimia atau logam cair, semburan dari tekanan yang bocor, penetrasi benda tajam, dust terkontaminasi.
APD: boiler suits, chemical suits, vest, apron, full body suit, jacket.
Sumber bahaya: temperatur ekstrim, cuaca buruk, cipratan bahan kimia atau logam cair, semburan dari tekanan yang bocor, penetrasi benda tajam, dust terkontaminasi.
APD: boiler suits, chemical suits, vest, apron, full body suit, jacket.
Alat Pelindung Diri
Alat Pelindung Diri (APD) adalah peralatan keselamatan yang harus
digunakan oleh personil apabila berada pada suatu tempat kerja yang berbahaya.Semua tempat yang dipergunakan untuk menyimpan ,memproses, danpembuangan limbah bahan kimia dapat dikategorikan sebagai tempat kerja yang berbahaya.
APD merupakan peralatan yang harus disediakan oleh pengusaha olehkaryawan. Kewajiban menggunakan APD itu sendiri telah disepakati olehpemerintah melalui departement tenaga kerja Republik Indonesia .
Adapun bentuk APD standar untuk bahan kimia berbahaya adalahpelindung kepala (Helm), pelindung mata, pelindung wajah, pelindung tangan,dan pelindung kaki, Pelindung Telinga, Tali Keselamatan, Jas Laboratorium (Bagipekerja di Industri yang banyak bekerja di Laboratorium).
1.Pelindung kepala
Pelindung kepala dikenal sebagai safety helmet.pelindung kepala yangdikenal ada 4 jenis,yaitu Hard hat kelas A , kelas B , kelas C dan bump cap.klasifikasi masing –masing jenis adalah sebagai berikut:
a. Kelas A
Hard hat kelas A dirancan untuk melindungi kepala dari benda yang jatuh
dan melindungi dari arus listrik sampai 2.200 volt.
b. Kelas B
Hard hat kelas B dirancang untuk melindungi kepala dari benda yang jatuh
dan melindungi dari arus listrik sampai 20.000 volt.
c. Kelas C
Hard hat kelas C melindungi kepala dari benda yang jatuh,tetapi tidak
melindungi dari kejutan listrik dan tidak melindungi dari bahan korosif.
d. .Bump cap
Bump cap dibuat dari plastic dengan berat yang ringan untuk melindungikepala dari tabrakan dengan benda yang menonjol .bump cap tidakmenggunakan system suspensi,tidak melindungi dari benda yang jatuh ,dantidak melindungi dari kejutan listrik.karenanya bump cap tidak boleh digunakanuntuk menggantikan hard hat tipe apapun.
2.Pelindung mata
Pelindung mata disebut dengan Safety Glasses. Safety Glasses berbedadengan kaca mata biasa, baik normal maupun kir (Prescription glasses), karenapada bagian atas kanan dan kiri frame terdapat pelindung dan jenis kacanya yangdapat menahan jenis sinar UV (Ultra Violet) sampai persentase tertentu. Sinarultaraviolet muncul karena lapisan ozon yang terbuka pada lapisan atmosfer bumi,UV dapat mengakibatkan pembakaran kepada kulit dan bahkan Kanker kulit.
3. Pelindung wajah
Pelindung wajah yang dikenal adalah ;
a.Goggles.
Goggles memberikan pelindungan lebih baik dari pada safety glasses karenagoggles terpasang dekat wajah.karena goggles mengitari area mata,maka gogglesmelindungi lebih baik pada situasi yang mungkin tejadi percikan cairan,uaplogam,uap,serbuk,debu,dan kabut.
b. face shield.
face shield memberikan perlindungan wajah menyeluruh dan sering digunakanpada operasi peleburan logam,percikan bahan kimia ,atau partikel yangmelayang.Banyak Face shield yang dapat digunakan bersamaan denganpemakaian Hard Hat. Walaupun Facae Shield melindungi wajah, tetapi FaceShield bukan pelindung mata yang memadai, sehingga pemakaian safety glassesharus dilakukan dengan pemakaian Face Shield.
c.Welding Helmets
Jenis Pelindung Wajah yang lain adalah Welding Helmets (Topeng Las).Topeng las memberikan perlindungan pada wajah danmata. Topeng las memakailensa absorpsi khusus yang menyaring cahaya yang terang dan energi radiasi yangdihasilkan selama operasi pengelasan. Sebagaimana Face Shield, Safety Glassesatau Goggles harus dipakai saat menggunakan Helm Las.
d.Masker wajah
Masker berfungsi untuk melindungi hidung dari zat zat berbau menyengat dan
dari debu yang merugikan.
4. Pelindung Tangan
Diperkirakan hampir 20% dari seluruh kecelakaan yang menyebabkancacat adalah tangan. Tanpa jari atau tangan, kemampuan bekerja akan sangatberkurang. Tangan manusia sangat unik. Tidak ada bentuk lain di dunia yangdapat mencengkram, memegang, bergerak dan memanipulasi benda seperti tanganmanusia. Karenanya tangan harus dilindungi dan disayangi.
Kontak dengan bahan kimia Kaustik atau beracun, bahan-bahan biologis,sumber listrik, atau benda dengan suhu yang sangat dingin atau sangat panasdapat menyebabkan iritasi atau membakar tangan.
Bahan beracun dapat
terabsorbsi melalui kulit dan masuk ke badan.
APD tangan dikenal dengan Safety Glove dengan berbagai jenispenggunaanya. Berikut ini adalah jenis-jenis sarung tangan dengan penggunaanyang tidak terbatas hanya untuk melindungi dari bahan kimia.
Jenis-Jenis Safety Glove;
a.Sarung Tangan Metak Mesh
Sarung metal mesh tahan terhadap ujung yang lancip dan menjaga
terpotong.
b.Sarung tangan Kulit
Sarung tangan yang terbuat dari kulit ini akan Melindungi tangan dari
permukaan kasar.
c.Sarung tangan Vinyl dan neoprene
Melindungi tangan terhadap bahan kimia beracun
d.Sarung tangan Padded Cloth
Melindungi tangan dari ujung yang tajam, pecahan gelas, kotoran dan
Vibrasi.
e.Sarung tangan Heat resistant
Mencegah terkena panas dan api
f.Sarung tangan karet
Melindungi saat bekerja disekitar arus listrik karena karet merupakan
isolator (bukan penghantar listrik)
g.Sarung tangan Latex disposable
Melindungi tangan dari Germ dan bakteri, sarung tangan ini hanya
untuk sekali pakai
h.Sarung tangan lead lined
Digunakan untuk melindungi tangan dari sumber radiasi.
5. Pelindung Kaki
Para ahli selama berabad-abad membuat rancangan dan struktur umtukkaki manusia. Kaki manusia sangat kokoh untuk mendukung berat seluruh badan,dan cukup Flexible untuk memungkinkan berlari, bergerak, taupun pergi. Tanpakaki dan jari-jari kaki, kemampuan bekerja akan sangat berkurang.
Hal-Hal yang dapat menyebabkan kecelakan pada kaki salah satunyaadalah akibat bahan kimia. Cairan seperti asam, basa, dan logan cair dapatmenetes ke kaki dan sepatu. Bahan berbahaya tersebut dapat menyebabkan lukabakar akibat bahan kimia dan panas. Banyak jenis jenis sepatu keselamatan dandiantaranya adalah
a.Sepatu Latex/Karet
Sepatu ini tahan bahan kimia dan memberikan daya tarik extra pada
permukaan licin.
b. Sepatu Buthyl
Sepatu Buthyl yang melindungi kaki terhadap ketone, aldehyde,
alcohol, asam, garam, dan basa.
c. Sepatu Vinyl
Tahan terhadap pelarut, asam, basa, garam, air, pelumas dan darah.
d. Sepatu Nitrile
Sepatu nitrile tahan terhadap lemak hewan, oli, dan bahan kimia.
6. Pelindung Telinga
Pelindung Telinga tidak boleh dianggap enteng terutama untuk pekerjayang bekerja di tempat yang berkondisi bising baik itu dari gesekan benda-bendakeras ataupun bunyi-bunyi keras dari mesin.
APD yang digunakan untuk kondisi seperti ini adalah denganmenggunakan Ear Phone, system kerja alat Earphone ini yaitu meredan suarayang akan masuk ke telinga sehingga suara bising tidak mengganggu dan merusaksystem kerja telinga, karena manusia mempuinyai batas pendengaran, apabilakekerasan suara yang terlalu keras maka akan memyebabkan Kerusakan pada gendang telinga.
7. Tali Keselamatan
Tali Keselamatan Disebut Safety Belt, safety Belt diperlukan untukperlindungan diri pekerja yang melakukan pekerjaannya yaitu diketinggian danagar mengurangi resiko jatuh langsung dari ketinggian.
8. Jas Laboratorium
Jas Laboratorium sangat penting pemakaiannya terutama di Laboratoriumkimia. Karena jas ini akan melindungi tubuh dari kontak langsung dengan suatuzat kimia yang dapat mengakibatkan kerusakan pada tubuh manusia
Kriteria yang baik untuk jas Laboratorium ini sendiri yaitu
1. Nyaman dipakai
2.Bahan kain yang cukup tebal
3. Berwarna Terang/putih
4.Berkancing (Non Resleting)
5.Panjang jas sampai Lutut dan dengan Lengan sampai pergelangan tangan
6.Ukurannya Tidak terlalu Kecil ataupunterlalu besar
5.Panjang jas sampai Lutut dan dengan Lengan sampai pergelangan tangan
6.Ukurannya Tidak terlalu Kecil ataupunterlalu besar
Memilih alat laboratorium atau PPE dalam kegiatan yang berkaitan dengan bahan kimia memang harus cermat dan tepat.
BalasHapus